Senin, 27 Juni 2016

Tentang Rumah Vaksinasi Cibubur

Berikut adalah informasi mengenai RV Cibubur yang saya rangkum dari blog RV Cibubur (per 5 April 2013 yang saya update per 27 Juni 2016):

Lokasi RV Cibubur sudah pindah dari samping Apotik Budi Lestari, masih di Jl. Kelapa Dua Wetan, tapi di samping lapangan parkir/basket kompleks perumahan Indokisar seperti di foto ini:
Peta Menuju Rumah Vaksinasi Cibubur

Buka setiap hari (7 hari seminggu) dengan jadwal:
          Senin-Jumat: 17.00-20.00 WIB
          Sabtu           : 08.00-12.00 WIB
          Minggu       : 08.00-11.00 WIB

Selama Ramadhan (tahun 2016), RV Cibubur hanya praktek pagi:
          Senin-Sabtu: 09.00-12.00
          Kamis: TUTUP
          Minggu: 09.00-11.00

Kontak dan pendaftaran ke RV Cibubur dapat dilakukan ke nomor 0813-8170-3070 untuk telepon, SMS, WhatsApp dan Line, sedangkan untuk pin BBM 271F736A. Walaupun bisa datang langsung, RV Cibubur lebih suka kalau kita melakukan pendaftaran terlebih dahulu supaya ketersediaan vaksin bisa dikonfirmasi. Format pendaftaran dapat dilakukan dengan format:
          NAMAspasiUMURspasiALAMATspasiVAKSINYANGDIPESAN

Saya sudah melakukan kontak melalui WhatsApp dan responnya cepat. Untuk konfirmasi ketersediaan vaksin dilakukan H-1.


Informasi terupdate mengenai RV Cibubur juga bisa diperoleh melalui twitter dan facebook berikut:
          Twitter: @rvaksincibubur
          Facebook Fanpage: Rumah Vaksinasi Cibubur

Untuk mendapatkan Price List Rumah Vaksinasi Cibubur, kita bisa mengirimkan email kosong ke:
          rvaksincibubur@gmail.com
RV Cibubur akan membalas email anda dengan Price List. 

Saya sudah coba email ke RV Cibubur dan langsung dibalas dengan pemberian Price List RV Cibubur seperti berikut.

Daftar Harga Vaksin RV Cibubur
Untuk teman-teman yang ingin mengetahui lokasi RV lainnya dapat melihat daftar berikut:
Alamat Rumah Vaksinasi

Update per 11 Juli 2016
Bukti Pembayaran RV Cibubur
Kunjungan ke RV Cibubur sudah saya lakukan tanggal 3 Juli 2016. Pelayanannya menyenangkan, pemeriksaannya cukup lengkap dan dr. Febi juga informatif. Perkembangan Baby Ve diperhatikan, saran-saran mengenai MPASI pun diberikan.

Ternyata riset tentang MPASI saya sangat amat kurang. Beruntung saya melakukan vaksinasi PCV 2 di RV Cibubur. Bu dokter memberi PeeR saya untuk browsing mengenai MPASI WHO. Rangkumannya akan saya berikan pada tulisan terpisah ya.

Untuk vaksinasi PCV 2 (Prevenar) Baby Ve, biaya yang saya keluarkan adalah Rp. 782.800,- dengan rincian:
          - Vaksin Prevenar Rp. 750.000,- (HET Rp. 850.000,-) 
          - Biaya Administrasi Rp. 10.000,- (karena pembayaran menggunakan kartu kredit)
          - Fee kartu kredit (3%) Rp. 22.800,-
 Kalau kita membayar secara cash hanya akan dikenakan biaya vaksin.

Vaksinasi berikutnya pasti ke RV Cibubur lagi ^_^

Rabu, 15 Juni 2016

Biaya Melahirkan di BKM St Anna Cijantung 2016

Masih informasi dari kakak saya, biaya melahirkan di Balai Kesehatan Masyarakat (BKM) St Anna, Cijantung adalah Rp. 2.500.000,-

Di St Anna ini hanya ada persalinan secara normal, jika diindikasi harus melahirkan secara Caesar, maka akan diberikan rujukan ke rumah sakit yang dipilih.
Untuk alamat dan nomor telepon yang dapat dihubungi adalah sebagai berikut:
Jl. Raya Bogor Km 24,6
Telp. 021- 8778 0420/840 0139(RB)
Fax. 021- 8778 0420

Biaya Melahirkan di RS Harapan Bunda 2016

Info ini saya dapet dari kakak saya yang istrinya akan melahirkan di bulan Agustus 2016 nanti. Semoga bisa membantu teman-teman yang membutuhkan yaa...

Kelas 1
Persalinan Normal Rp. 7.000.000,-
Persalinan Caesar Rp. 16.000.000,-
Kamar Ibu Rp. 485.000,- per malam
Kamar Bayi Rp. 290.000,- per malam
Visit dokter Spesialis Rp. 175.000,- per visit
Visit dokter konsulen (ga ngerti maksudnya apa) Rp. 350.000,- per visit
Uang muka Rp. 4.000.000,- + biaya persalinan

Kelas2
Persalinan Normal Rp. 5.100.000,-
Persalinan Caesar Rp. 13.500.000,-
Kamar Ibu Rp. 360.000,- per malam
Kamar Bayi Rp. 200.000,- per malam
Visit dokter Spesialis Rp. 150.000,- per visit
Visit dokter konsulen (ga ngerti maksudnya apa) Rp. 300.000,- per visit
Uang muka Rp. 3.000.000,- + biaya persalinan

Demam, Batuk dan Pilek pada Bayi

Hari ini saya jalan-jalan ke web BidanKita, baca-baca tulisan tentang Batuk dan Pilek pada Bayi disini dan soal Demam pada Anak disini kedua tulisan itu menjelaskan dengan lengkap soal apa itu demam, batuk dan pilek beserta cara menanganinya. Versi lengkap dari hasil browsing saya selama ini. Tapi kalo buibu butuh pengalaman pribadi dalam menangani bayi yang demam, batuk dan pilek, buibu bisa buka link ini.          

Kalo pengalaman saya waktu Baby Ve demam, batuk dan pilek kemarin sih, yang suka bikin panik itu justru orang dewasa disekitar kita, kalo kasus saya ya Papanya Ve. Karena Ve sudah demam 5 hari akhirnya Papa Ve panik dan berangkatlah kita ke bidan. Soalnya sudah malam, kalo ke rumah sakit pun pasti sampe sana, pendaftarannya sudah tutup.

Setelah Bu Bidan periksa ini-itu, akhirnya Ve dikasih obat batuk, pilek dan flu dalam 1 sirup dan ditambah antibiotik karena demamnya sudah 5 hari. Di tempat bu Bidan sih saya iya, iya saja. Tapi begitu sampe rumah, saya langsung bilang ke suami dan Utinya Ve, saya gamau Ve minum antibiotik. Utinya sih terserah sama saya, tapi Papanya masih sempet kekeuh buat ngikutin saran bu bidan.

Karena saya ga sreg, saya kirim WhatsApp ke DSA (Dokter Spesialis Anak) nya Ve, menanyakan apakah perlu diberikan obat untuk demam, batuk dan pileknya Ve. Bu dokter jawab boleh. Berarti ga harus dong. Trus saya minta rekomendasi obat untuk batuk dan pileknya Ve, dikasih rekomendasi mucopect dan rhinos.

Akhirnya kami memberikan obat demam, batuk dan pilek dari bu bidan tanpa antibiotik agar Ve dan Papanya merasa lebih nyaman. Namun saya berjanji dalam hati, jika Ve mengalami demam, batuk dan pilek di kemudian hari, saya akan memberikan home treatment (HT) sebelum (terpaksa) memberikan obat. Kalaupun harus memberikan obat, maksimal parasetamol saja.

Oh iya, buat buibu yang baru punya bayi, pemberian parasetamol (dan obat-obatan lain) pada bayi dan anak yang benar itu bukan berdasarkan usia lho ya, tapi berdasarkan berat badan. Untuk cara menghitungnya bisa dilihat disini.

Semoga tulisan ini membantu ya...

Rabu, 08 Juni 2016

Rambut Rontok Setelah Melahirkan

2 (dua) minggu setelah kembali masuk kerja, setelah cuti melahirkan selama 3 (tiga) bulan, rambut saya mulai rontok. Semakin hari jumlah rambut yg rontok semakin banyak dan jejaknya ada dimana-mana. Di lantai, bantal, kasur, baju, bahkan di badan baby Ve... Errrrgh... Horor banget ngeliatnya...

Coba ganti shampo ga ngaruh, jadilah rambut yg bertengger di kepala ini semakin tipis. 2 minggu yang lalu sempet mau potong rambut, yaaah nega-negain diri ga langsung pulang ke rumah, tapi ternyata mas yana si empunya salon langganan (salon YY) lagi pergi. Jadilah saya pulang dengan bawa bakso (kok ga ada hubungannya ya? Hehehehee)

Akhirnya saya belum jadi potong rambut sampe sekarang. Soalnya buat saya, masalah potong rambut itu harus banget dapet momen yang pas. Pas ada niatnya, pas ada waktunya, pas ada model rambutnya, pas ada yang motongnya (penting banget!) dan yang lebih penting lagi pas ada duitnya! Kalo engga mau bayar pake apakah?

Kepo dong saya, ini rontok udah 2 bulan kenapa ga ilang-ilang, masa iya selama saya bekerja sambil tetap menyusui baby Ve rambut saya akan tetap rontok, bisa botak dong! Setelah minta pencerahan sama mbah google, saya dikasih link ke blognya dr. Didi K, SpOG disini

Menurut pak dokter, rontoknya rambut ga ada hubungannya sama sekali sama aktifitas menyusui. Penyebabnya adalaaaa....h perubahan kadar hormon estrogen. Jadi yang namanya rambut itu punya 2 fase selama eksistensinya (bahasa apalah itu), yang pertama fase pertumbuhan atau biasa disebut anagen dan yang kedua fase istirahat yang disebut telogen. Fase anagen berlangsung selama 3 tahun dan diikuti sama fase telogen selama 3 bulan. Tapi ini umumnya aja yah soalnya hal ini bervariasi untuk setiap orang.

Dalam kondisi normal, 85-95% rambut perempuan itu berada pada fase pertumbuhan. Nah waktu hamil, banyak perempuan ngalamin perubahan hormon yang meningkatkan prosentase rambut yang berada pada fase pertumbuhan. Itu sebabnya banyak ibu hamil yang rambutnya bertambah tebal saat hamil.

Setelah melahirkan, hormon kembali berubah. Di masa ini banyak rambut yang akan memasuki fase istirahat. Ini nih yang bikin kerontokan rambut kita lebih banyak dari biasanya. Kerontokan rambut ini biasanya dimulai sekitar 3 bulan setelah melahirkan dan berlangsung selama 1-6 bulan. Umumnya rambut ibu menyusui akan kembali normal setelah 6 bulan.

Kalau kita sedang memasuki masa ini, pak dokter menyarankan hal-hal berikut:
  • Potong rambut agak pendek (bergaya pendek), rambut yg pendek lebih mudah dirawat.
  • Sampo dan kondisioner yang bagus bisa juga membantu mengurangi kerontokan.
  • Hindari menggunakan sisir yang "menarik rambut", agar tidak menambah kerontokannya.
  • Suplemen multivitamin dan mineral bisa juga membantu dan pastikan mendapatkan asupan protein yang cukup.
  • Pengobatan2 dengan herbal juga bisa dicoba.
Baiklah, karena rontoknya rambut ini sudah 2 bulan, berarti tinggal 1 (satu) bulan lagi kan ya... Semangat!!!
Rambut yang rontok saat keramas
Setiap kali menyisir rambut dapet segini...










 23 Agt 2016
Mau update!
Sejak sekitar sebulan yang lalu rambut yang rontok udah ga sebanyak di foto-foto itu hanya tinggal setengahnya bahkan kurang dari itu.
Yippy...!!!   

Selasa, 07 Juni 2016

Vaksinasi Baby Ve

Dimana baby Ve imunisasi?
1. Bidan Sri Mohadi: Suntikan vitamin K dan vaksin hepatitis B (1), polio 0, Hepatitis B (2), polio (1)
2. Posyandu: Polio (PIN), DPT/HB1/Polio2,
3. Puskesmas: BCG, polio 1
4. RS Meilia Cibubur: PCV 1

Biaya imunisasi baby Ve
1. Bidan Sri Mohadi: Ga tau rinciannya, soalnya sekalian mamanya kontrol setelah melahirkan
2. Posyandu: Gratis! Kecuali pertama kali datang diminta sumbangan sukarela untuk KMS (Kartu Menuju Sehat) yang penampakan bagian dalamnya bisa dilihat di bawah.
3. Puskesmas: Rp. 2.000,- ajaaa...
4. RS Meilia Cibubur: PCV 1 totalnya 1.047.285 untuk rinciannya sesuai dengan foto kwitansi ini

KMS: pink untuk perempuan, biru untuk laki-laki
Biaya Vaksinasi PCV Baby Ve
Sebagai ibu yang baik saya memberikan imunisasi untuk anak saya, sebagai ibu yang bijak (yaampun istilahnya) imunisasi wajib saya berikan di Posyandu. Alasannya sederhana: murah dan dekat rumah. Kekurangannya: pengukuran tinggi badan seringkali asal dan pemeriksaan nya kurang menyeluruh. Yaaaah namanya juga gratisan kan ya, apalah yang bisa diharapkan...

Saya sempat terlalu lama bimbang apakah mau memberikan imunisasi wajib saja atau seauai rekomendasi IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) alhasil, terlewatlah jadwal imunisasi rotavirus. Selain itu saya agak bingung sih, imunisasi wajib di posyandu itu sudah termasuk Hib belum ya. Soalnya kalo di KMS-nya baby Ve ga ada tulisan Hib-nya. Tapi hasil brosing sana-sini katanya sudah masuk program imunisasi wajib pemerintah dan diberikan berbarengan dengan DPT combo (vaksin pentavalen).

Waktu imunisasi DPT combo, saya kan sudah masuk kerja, jadi yang bawa baby Ve ke posyandu ya Utinya. Saya sudah minta tolong sama Uti buat tanyain ke bidan di posyandu soal Hib ini kalau ke Posyandu lagi, kalau belum termasuk berarti harus ambil di luar.

Nah, imunisasi tambahan ini yang bikin mama-papanya Baby Ve pusyiiiiiing. Mahal! Semoga oh semoga tahun ini dapet asuransi lagi dari kantor papanya Ve. Kalo ga dapet berarti vaksinasinya pindah dari RS Meilia Cibubur ke Rumah Vaksin (RV) Cibubur. Katanya lebih murah, cuma bayar harga vaksinnya aja. Waktu itu baca reviewnya disini, disini dan disini. Kalo mau info lebih lanjut bisa juga buka link ini 

Okelah, baru tau itu aja, nanti kalo ada perkembangan diupdate lagi ya... :)

16.06.16
Update. Hari ini Uti bawa Ve ke Posyandu. Sesuai permintaan saya, Uti sudah menanyakan perihal Hib, ternyata vaksin ini memang termasuk dalam vaksinasi bersamaan dengan DPT dan istilahnya sudah bukan combo lagi, melainkan pentavalen. 

Oke, fix. Tinggal pusing biaya buat vaksinasi PCV 2 bulan Juli nanti.

Tambahan:
Buat Buibu yang belum punya jadwal imunisasi anak bisa liat foto berikut:
Jadwal Imunisasi Anak sesuai Rekomendasi IDAI

Link Bagus Soal Kehamilan dan Tumbuh Kembang Bayi

Sejak hamil baby Ve, saya jadi rajin (lagi) browsing tentang serba-serbi kehamilan dan bayi. Bermanfaat banget buat mengurangi kegalauan dan nambah ilmu pastiya. Buat temen-temen yang lagi hamil atau punya bayi dan ingin memperdalam ilmunya boleh banget coba akses link-link di bawah ini:
  1. http://arifianto.blogspot.co.id/ blog ini punyanya dr. Arifianto Sp. A atau yang lebih dikenal dengan sebutan dr. Apin, dokter anak yang (menurut apa yang saya baca) ga komersil dan bener-bener peduli soal kesehatan anak, isinya tulisan-tulisan tentang hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan bayi dan anak; penyakit, imunisasi dll.
  2. http://www.idai.or.id/ website nya Ikatan Dokter Anak Indonesia
  3. http://www.bidankita.com/ website ini milik Bidan Yesie Aprillia S.Si.T, M.Kes pas banget buat para Ibu/calon Ibu yang mau melahirkan secara normal, sayangnya saya baru kenalan sama web ini setelah bayi Ve lahir... 
  4. http://www.babycenter.com/ isinya informasi-informasi penting soal kehamilan, melahirkan dan tumbuh-kembang bayi. Agak pe er sih kalo bahasa Inggrisnya pas-pasan.. hehehhee...
  5. http://milissehat.web.id/  
  6. http://infoimunisasi.com/
  7. Apalagi yah... nanti saya tambahin ya kalo udah inget... hihihiiii


Kamis, 02 Juni 2016

Free uber ride

Setelah bujuk rayu gendis, akhirnya saya men-download aplikasi uber. Seperti aplikasi sewa kendaraan yang lain, aplikasi ini mudah digunakan. Jadi, saya masukkan kode voucher dari gendis dan saya mendapatkan free ride untuk penggunaan pertama senilai Rp. 75.000,- horeeee!!! (fakir gratisan)

Nantinya, setelah saya melakukan perjalanan pertama, gendis juga akan mendapatkan free ride senilai Rp. 75.000,-
Hmm... Mirip seperti promo gojek di awal2 kemunculannya yah. Yang membedakan adalah pada aplikasi gojek, nilainya hanya Rp. 50.000,- namun dapat digunakan untuk lebih dari 1x perjalanan.

Saya sih masih menunggu waktu yg tepat untuk menggunakannya, waktu isi dompet saya tipissss.. Hehheee..

Buat teman2 yang baru mau mendownload aplikasi ini boleh banget lho pakai kode voucher saya:
wulank37ue

Ayooo... Kita jalan2 gratissss!!

Rabu, 01 Juni 2016

Breast pump spectra


31.05.16
Ahahahaiii... Akhirnya kebeli juga Spectra 9s, udah sampe di rumah dengan selamat dan ga kurang suatu apa. Belinya lewat tokopedia di cherry baby kids shop. Harganya cukup miring, Rp. 1.495.000 ongkir cuma 9rb pake jne reg, hari ini pesan eh besoknya udah nyampe. Selain itu belanja di Tokopedia bisa cicilan 0% sampai 12 bulan. Mantap!
Spectra ini bukan breast pump idaman saya. Sebenernya saya kepo banget sama philip avent natural comfort, tapi apa daya kantong berkata tidak. Manualnya aja harganya sekitar Rp. 600.000,-  Heheheee...

Sebelum beli, saya sempet galau juga antara beli ini atau malish aria soalnya harga ga jauh beda (bahkan waktu itu malish lebih murah krn lagi promo + bonus coolerbag + free ongkir = Rp. 1.490.000) dan dari sedikit banget review tentang malish, belum ada yg kasih review negatif. Jadi penasaran! Tapi apalah arti penasaran kalau ternyata nanti ga cocok, uangnya malah kebuang percuma. Seperti kata kebanyakan orang, breast pump itu cocok2an.

Selama ini saya pakai spectra handy plus, breast pump manualnya spectra. Hasil pompa ok, ga ada masalah sebenarnya cuman kok tuasnya agak ringkih ya. Pada bagian pertemuan antara corong dengan tuas sudah mulai patah sebelum 3 bulan pemakaian, dan sekarang, di usia pemakaian 4 bulan lebih 3 minggu saya liat sudah ada retakan calon patah... Semoga tidak mengganggu performa yah. Soalnya harga tuasnya Rp. 70.000,- padahal harga 1 set barunya sekitar Rp. 250.000,- mendingan beli baru sih menurut saya.

Karena saya kelamaan galau akhirnya suami saya yg ketok palu. Dia bilang kamu kan udah cocok pakai spectra, udah daripada coba2 yg belom jelas cocok apa engga, mending kamu beli spectra aja. Baiklah pak suami!

01.06.16
Tes tes tes, cek cek cek... Coba coba coba... Saya ga mahir deh!
Percobaan hari pertama saya cuma pakai 1 pompa trus waktu saya nyalain mesinnya dan saya tempelkan si corong ke payudara saya... Kok ga berasa apa2 ya?? Matikan pompa, cabut selang dari back flow preventer, nyalakan mesin, cobain ke tangan ada hisapannya kok. Matikan mesin, selang saya pasang lagi ke back flow preventer, saya coba kencangkan sambungan selang ke back flow preventer, pasang corong ke payudara, nyalakan mesin daaaa....n tetap tidak berasa apa-apa. Duh... Kenapa ya ini...

Akhirnya saya buka manual book, intinya kalau tidak ada hisapan lepaskan semua part dan pasang ulang, pastikan semua terpasang kencang. Ok, sudah! Saya nyalakan lagi mesinnya, dan kali ini berhasil! Hisapannya bisa kita atur yg pas dengan selera kita. Hari pertama ini cuma saya pakai di payudara kiri karena sudah kesiangan hasilnya 115 ml. Produksi asi saya dipagi hari untuk 2 payudara biasanya antara 200-250 ml. Masalah ga ada hisapan itu bener2 ngabisin waktu pagi saya yg ga banyak.

Iyaaa, setelah pumping pagi, saya harus mandi, dandan, nyusuin si kecil trus berangkat ke kantor. Saya bangun jam 4.30 dan berangkat ke kantor jam 6.15.

02.06.16
Hari ini percobaan hari kedua, percobaan pertama menggunakan double pump.
Ngomongin soal ga mahir... Harusnya kan hari ini udah lebih pinter yah makenya?! Ternyata saya itu... Masih belom pinter juga!! Kejadian kemarin terulang lagi lho! Dan kali ini walau sudah dibongkar-pasang, yang 1 masih tetep ga berasa apa2. Hadueh.. Pusying saya! Mana kesiangan, baru bangun jam 5 lagii...

Akhirnya dalam keputusasaan saya mencoba menutup lubang di bagian bawah corong dan tanpa saya sangka... Berhasil!  Asi mulai menetes, dan langsung saja saya masuk tahap expression, ga pake massage2 lagi. Asi saya mengucur deras, hati pun senang karena puas. Bahkan setelah saya pikir kucuran (apalah istilah ini) asi payudara kiri saya akan terhenti, ternyata alirannya menjadi deras lagi. Sayangnya botol sudah penuh dan waktu sudah tidak memungkinkan, jadi aksi pumping terpaksa saya hentikan. Waktu menunjukkan jam 05.45 what?!

Mandi, dandan seada2nya, nyusuin, dan berangkat jam 6.30 lah saya jadinya....
Hasil hari ini berapa?? 265 ml untuk kedua payudara. Horeee...!! Bolehlah joget2nya ga pake jungkir balik...
tuas spectra handy plus yang retak
Spectra Handy Plus tanpa silicon massager dan tutup atas
Spectra 9s dan hasil perahannya (saat payudara tidak teralu penuh)
Kemasan Spectra 9s